Musik khas Nusantara memiliki potensi besar dalam dunia pendidikan. Dengan menggali potensi musik khas Nusantara, kita dapat menghadirkan pengalaman belajar yang beragam dan menarik bagi siswa. Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Anak Agung Gde Agung, seorang pakar musik tradisional Indonesia, “Musik khas Nusantara tidak hanya sebagai hiburan semata, tetapi juga memiliki nilai edukatif yang sangat penting.”

Salah satu cara untuk menggali potensi musik khas Nusantara untuk pendidikan adalah melalui pengenalan instrumen-instrumen tradisional. Menurut Dr. Sri Susilowati, seorang ahli musik tradisional Jawa, “Belajar memainkan instrumen-instrumen tradisional dapat membantu siswa mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis.”

Selain itu, mempelajari lirik-lirik lagu tradisional juga dapat menjadi sarana yang efektif dalam pembelajaran bahasa dan budaya. Hal ini sesuai dengan pendapat Bapak Slamet Riyadi, seorang pendidik musik, yang menyatakan bahwa “Melalui lirik-lirik lagu tradisional, siswa dapat belajar tentang sejarah, nilai-nilai budaya, dan bahasa daerah yang kaya akan makna.”

Dalam konteks pendidikan formal, musik khas Nusantara juga dapat diintegrasikan dalam kurikulum sekolah. Hal ini sejalan dengan visi dari Dr. I Wayan Rai, seorang akademisi musik Bali, yang mengatakan bahwa “Pendidikan musik khas Nusantara harus menjadi bagian integral dari kurikulum sekolah agar generasi muda dapat memahami dan menghargai warisan musik tradisional bangsa.”

Dengan menggali potensi musik khas Nusantara untuk pendidikan, kita tidak hanya dapat meningkatkan apresiasi terhadap kekayaan budaya lokal, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan menarik bagi siswa. Sehingga, mari kita terus mendukung upaya untuk memperkuat peran musik khas Nusantara dalam dunia pendidikan.